Kabarnasional.net, - Memakai sepatu yang
berbahan material kulit sudah menjadi trend tersendiri bagi kalangan anak muda
sehingga banyak perusahaan yang mengeluarkan produk mereka dengan bahan kulit,
hal ini mengikuti permintaan pasar yang semakin banyak.
Nah, kali ini kita akan
membahas tentang bahan material Top Grain Leather yang digunakan utuk membuat sepatu sehingga
teman-teman dapat memilih/membeli sepatu yang berkualitas.
sepatu kulit yang menggunakan
Top Grain Leather merupakan kulit hewan
bagian terluar, sebagai material utamanya. Top Grain Leather terbagi menjadi
dua jenis, yaitu Full Grain Leather dan Corrected Grain Leather.
Berikut penjelasan nya
FULL GRAIN LEATHER
Full Grain Leather adalah
jenis material kulit yang tetap mempertahankan karakteristik alami dari kulit
itu sendiri, baik tekstur maupun pola.
Jenis kulit yang digunakan
sebagai material sepatu tanpa melalui proses modifikasi untuk menghilangkan
guratan-guratan alami yang terdapat pada kulit.
Full Grain Leather
merupakan jenis kulit yang memiliki kualitas dan durabilitas paling tinggi,sehingga
membuat sepatu bermaterial ini memiliki
harga yang tinggi pula. Sebagai jenis kulit paling baik, Full Grain Leather
tentunya memiliki banyak kelebihan, selain sangat kuat dan tahan lama, sepatu
dengan jenis kulit ini mudah dirawat dan dibersihkan serta tidak mudah
tergores, sobek, dan mengelupas. Seiring bertambahnya usia, material Full Grain
Leather akan semakin terlihat bagus dan membentuk patina jika dirawat dengan
baik.
CORRECTED GRAIN LEATHER
Selain Full Grain Leather bahan jenis kulit lain yang sering digunakan
sebagai bahan dasar sepatu, yaitu Corrected Grain Leather. Kulit jenis ini
merupakan bagian dari Top Grain Leather yang memiliki cukup banyak mark/blemishes,
sehingga harus melalui proses koreksi dengan menghilangkan sebagian permukaan
yang tidak sempurna, Corrected Grain Leather terbagi atas beberapa bagian sesuai dengan cara pengolahannya, yaitu sebagai berikut :
A. PULL UP LEATHER
Kulit pull up sendiri adalah jenis kulit yang telah melalui
proses koreksi dengan pewarnaan menggunakan anilin yang menyatu dengan minyak
pada kulit. Kalau anda meregangkan atau menarik kulis jenis ini, maka akan ada
efek perubahan warna menjadi lebih terang, karena itulah kulit ini dinamakan
pull up.
B. CRAZY HORSE LEATHER
Bahan yang digunakan pada sepatu kulit Crazy Horse dasarnya sama
dengan kulit Pull Up namun memiliki motif yang khas dan lebih variatif. Selain
memiliki kualitas dan durabilitas yang tinggi, sepatu dengan material kulit CH
membawa kesan mewah, antik, dan vintage,
C. SUEDE LEATHER
Bahan Kulit suede memiliki ciri khas tekstur yang berbulu halus,
tidak mengkilap, dan lebih lembut dibandingkan dengan kulit full grain ini
merupakan hasil olahan dari sisi dalam kulit yang disamak. Karakteristik kulit
suede yang lembut, berrserabut, dan berpori membuatnya sangat rentan terhadap
kotoran.
D. NUBUCK LEATHER
Bahan kulit untuk sepatu jenis Nubuck memiliki tekstur yang lebih
halus dan lebih tipis. Kulit jenis ini diambil dari kulit bagian luar yang
kemudian diproses menggunakan teknik sanding, sehingga menghasilkan tekstur
yang sedikit velvety (halus seperti kain sutera)
E. VEGETABLE TANNED LEATHER
Vegetable Tanned Leather atau yang sering disebut vegtan leather
adalah jenis kulit yang proses penyamakannya menggunakan tanin nabati yang
dapat ditemui pada kulit kayu, akar-akar, daun, atau bahkan buah-buahan, Tanin nabati yang merupakan senyawa polifenol memberi warna pada kulit
(biasanya coklat gelap), kelenturan, dan kepadatan kulit.
No comments:
Post a Comment