cars

  • This is default featured slide 1 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

IMMASNA Road Show Saweu Sikula Awai 2019 Kabupaten Nagan Raya


Kabarnasional.Net, Nagan Raya- Ikatan Mahasiswa Masyarakat Nagan Raya (IMMASNA) Lhokseumawe mengadakan Road Road Show saweu sikula awai 2K19 yang di laksanakan selama empat hari dimulai dari tanggal 28-31 Januari 2019.

Saweu sikula ini di laksanakan oleh lembaga IMMASNA setingkat SMA/SMK Se-kabupaten NAGAN RAYA.

"Dalam hal ini kami mengambil tema “wate Jeut menganto , uro Jeut Meu tuka , silaturahmi bek tuwo tajaga“ hal demikian diangkat menjadi sebuah tema dengan alasan untuk mempererat tali persaudaraan sehingga ilmu yang mereka dapatkan dapat di bagikan kepada adik-adik yang akan melanjutkan ke jenjang lebih tinggi" Sebut Teuku selaku ketua panitia 

Dalam agenda Road Show saweu sikula awai 2k19 Terdapat dua pembicara dari lembaga IMMASNA yaitu saudara Ade Putra Erwanda dan Fahrizal Luthfi yang memberikan motivasi serta gambaran dari seluruh cakupan ruang lingkup siswa yang akan menjadi calon mahasiswa serta mereka juga menjelaskan sekilas tentang perkembang teknologi 4.0 agar mereka mengetahui fase apa yang sedang meraka hadapi di era Milenial, , serta dijelaskan juga satu persatu seluruh jurusan yang ada di universitas negeri di Lhokseumawe dan Aceh utara .

"Untuk kedepan nya insya allah kegiatan seperti ini akan kita lakukan setiap tahunnya demi memberikan gambaran kepada adik-adik kita sebelum memilih jurusan supaya nantinya jurusan yang mereka pilih sesuai dengan bakat mereka" Tutup Teuku
Share:

Ditbinmas Polda Banten Gelar Silahturahmi ke Pengurus Baznas


Kabarnasional.net, Serang-  Ditbinmas Polda Banten bersama Kasat Binmas Polres Serang kota melaksanakan silahturahmi Kamtibmas sekaligus menyalurkan zakat kepada pengurus Baznas Provinsi Banten, Rabu (30/04/2019) pukul 10.00 WIB

Kapolda Banten Irjen Pol Drs Tomsi Tohir Msi melalui Dirbinmas Kombes Pol Oki Waskito SH SIK Msi menybutkan bahwa dirinya bersama Kasat Binmas Polres Serang Kota AKP Markun beserta anggota lainnya silahturahmi sekali menyalurkan zakat personil anggota Polda Banten.

Silahturahmi ini disambut lansung oleh ketua Baznas Provinsi Banten Prof. Dr. H.Suparman Usman SH beserta pengurus lainnya.

"Saya harapkan kegiatan silahturahmi ini dapat didukung oleh tokoh masyarakat, supaya dapat menciptakan situasi kamtibmas yg kondusif. Kegiatan silaturahmi ini akan terus dilaksanakan agar dapat meningkatkan komunikasi dan silaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat,"terang Oki

Ditempat yang sama ketua Baznas menyampaikan apresiasi serta ucapan terimakasih kepada jajaran Polda Banten yang telah ikut mensukseskan program penghimpunan pengumpulan Zakat yang saat ini sudah diserahkan kepada baznas.

"Mudah-mudahan apa yang sudah kita lakukan bersama dapat keberkahan dari Allah SWT. Amin,"tutup Prof Suparman. (BidHum)
Share:

Bersama Rafli, Puluhan Komunitas Pemuda Kreatif di Aceh Selatan Tolak Narkoba


Kabarnasional.net, Tapaktuan  – Puluhan Komunitas Pemuda di Aceh Selatan yang menamakan diri Pemuda Kreatif tanpa narkoba menggelar acara bersama Rafli Kande. Kehadiran anggota DPD RI Rafli Kande ini turut memeriahkan Panggung Kreatif Pemuda Aceh Selatan di Taman Pala Indah Tapaktuan, Selasa (29/01/2019) malam. 

Bersama-sama dengan Rafli, puluhan komunitas pemuda menyatakan siap berkreasi dan menolak narkoba.

Doc Photo: Rafli yang dinobat sebagai pengisi acara puncak membawa sejumlah lagu dan terlihat komunikatif dengan penoton yang hadir.

Sejumlah pesan turut disampaikan oleh Rafli kepada pemuda/pemudi Aceh Selatan, diantaranya tetap menjaga kekompakan silahturahmi dan menjauhi narkoba.
Dalam sambutannya, Rafli berpesan kepada seluruh pemuda aceh selatan untuk menjauhi narkoba dan mendukung penuh pemuda untuk membuat kegiatan kreatif seperti ini, karena kreatif itu milik pemuda.

ketua panitia Wahyu Apriandi mengatakan, “Kegiatan ini adalah inisiatif  dari pemuda kreatif Aceh Selatan yang tergabung dalam Rakan Muda Rafli Kande.

Lanjutnya, "Ide ini untuk menghibur warga Aceh Selatan. Walaupun kita berbeda dalam berkrerasi ,tetapi kita adalah keluarga dalam bingkai pemuda Aceh Selatan.

Kegiatan tersebut berlangsung di Taman Pala Indah Tapaktuan.

Dalam kesempatan itu, Rafli juga mengatakan, "Pemerintah Daerah harus mensupport kegiatan -kegiatan anak muda yang kreatif seperti ini karea mereka adalah generasi penerus aceh selatan,"Katanya Rafli

“Kegiatan ini juga turut di dukung sekitar 30 Komunitas yang ada di Aceh Selatan,”terangnya Wahyu selaku panitia pelaksana.

Wahyu berharap,"kegiatan ini menjadi panggung bagi pemuda Aceh Selatan untuk terus berkreasi dalam hal posiif agar terjaganya kekompakan seluruh pemuda dan komunitas yang ada di Aceh Selatan.

Sebelum acara dimulai pada sore harinya, All Bikers aceh selatan Rolling Thunder bersama Rafli melalaui rute tapaktuan-samadua guna mengajak seluruh elemen masyarakat ikut dan bergabung untuk memeriahkan malam puncak acara.

Acara tersebut turut hadiri oleh, Bupati Aceh Selatan H. Azwir, S.sos yang di wakili Dispora Aceh selatan, Perwakilan Polres Aceh Selatan, perwakilan Dandim, dan undangan lainnya dari kalangan tokoh masyarakat setempat. (Red)
Share:

Kini Penyebutan IPB Menjadi IPB University, Dilengkapi dengan Janji Barunya


Kabarnasional.net, Bogor- Institut Pertanian Bogor (IPB) melakukan perubahan penyebutan terjemahan namanya dalam Bahasa Inggris menjadi IPB University. Perubahan brand disampaikan pada Rabuan Bersama Awal Tahun bertemakan “Maju Bersama Menuju IPB Future 4.0” di Graha Widya Wisuda (GWW), Kampus IPB Dramaga, Bogor, Rabu (30/1/2019).

Menurut Rektor IPB University, Dr. Arif Satria, Perguruan Tinggi (PT) perlu berhenti sejenak dan mengevaluasi sejauh mana brand PT-nya diterima khalayak. Berada di mana brand IPB saat ini di mata stakeholders-nya. “Kita perlu mengevaluasi ‘kesehatan’ sebuah brand yang dianalogikan dengan menguji seberapa berartinya brand tersebut di mata stakeholders-nya".

"Sejak lama telah ada dualisme dalam terjemahan Institut Pertanian Bogor ke Bahasa Inggris. Walaupun terjemahan yang lebih sesuai adalah Bogor Agricultural Institute sudah lama IPB menggunakan terminologi Bogor Agricultural University dalam bahasa Inggrisnya.

Alasan mengapa dipilih kata University diawali dengan pemikiran bahwa telah lama IPB menawarkan program studi yang lebih banyak dan luas, lebih dari aspek pertanian dan kelautan saja. Yang berubah dari brand IPB ini adalah jika awalnya Bogor Agricultural University terasa lebih panjang, maka disederhanakan menjadi “IPB University”.

Hasil studi eksplorasi stakeholders memberikan masukan bahwa kata “Pertanian” dalam “Insitut Pertanian Bogor” sering diartikan secara sempit oleh calon mahasiswa maupun orang tuanya.
Karena tawaran dari lembaga pendidikan ini sudah lebih banyak lagi, maka kata IPB University sebagai brand akan mempunyai asosiasi yang lebih luas dan menjanjikan value yang lebih tinggi.

“Ada beberapa corporate brand yang menempuh strategi ini untuk memberikan simplicity dalam pengucapannya tetapi lebih solid dalam exposurenya dan menjelaskan janji brand nya. Untuk itulah IPB mengubah brand “Bogor Agricultural University” menjadi “IPB University”,” demikian Arif Satria menjelaskan.

Kegiatan rebranding ini juga melihat kebutuhan baru para future students dan stakeholder lainnya. Slogan lama Searching and Serving the Best dirasakan sudah menjadi sebuah keharusan dan kekuatan Institusi. Untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat, maka IPB University merasakan kebutuhan untuk memiliki janji baru yang lebih distinctive, berbeda dari universitas lain.

Hasil riset dan diskusi dengan para stakeholder kunci memperoleh sebuah rangkain kata janji barunya yaitu: “Inspiring Innovation with Integrity”. ’Integrity’ merupakan kata yang sangat sering direkatkan oleh stakeholder terhadap IPB, baik itu menggambarkan lulusannya maupun pengajar dan studentnya, dan seluruh civitasnya. Kata berikutnya yaitu Innovation yang telah lama dibuktikan oleh IPB dengan berbagai penghargaan yang diberikan oleh lembaga di dalam dan di luar negeri, tetapi masih kurang dikomunikasikan dengan baik. Sementara itu, Inspiring bermakna mencerahkan dan memberikan ide untuk berbuat sesuatu yang baik.

“Ada berbagai pendekatan untuk mengevaluasi kesehatan brand. Ada cara ‘jalan pintas’ vs ‘penelusuran secara seksama’. Oleh karena layanan dalam pendidikan tinggi ini bersifat jasa yang mempunyai multiple stakeholder, maka jalan pintas tidak direkomendasikan. Pendekatan Ethnography Marketing yang dipilih dalam riset ini merupakan jalan panjang penelusuran untuk memahami konsumen secara holistik dari berbagai sudut dan perspektif,” ujarnya.

Dalam hal ini IPB melalui profesional telah melakukan rangkaian penelusuran data primer maupun sekunder dengan berbagai teknik yaitu workshop internal dengan tokoh kunci, wawancara mendalam dengan future students, orangtua, guru-guru di sekolah, dan tentu saja tidak lupa melibatkan tokoh kunci di Institusi baik itu dalam diskusi terpisah secara individu maupun diskusi terfokus dalam kelompok.

Hasil kajian ilmiah tentang perubahan brand IPB tersebut sudah disampaikan dalam berbagai pertemuan dengan stakeholder, termasuk dalam rapat Senat Akademik. Selanjutnya sebutan Bahasa Inggris dan tagline baru ini akan disahkan melalui keputusan Majelis Wali Amanat (MWA) IPB. (YDI/Zul)
Share:

Caleg DPR RI, Muhammad Al Fatah Yang kini menjabat Sebagai Anggota DPRA Kunjungi Pawang Harimau Di RSUZA


Kabarnasional.net, Banda aceh- Silaturrahmi adalah motto Muhammad Al Fattah dalam berpolitik, politik ialah ajang bersilaturrahmi. Dengan terjun ke dunia politiklah saya banyak kenal orang, dan orang kenal saya,"begitu ucapanya saat bersilaturrahmi dengan warga pada Selasa, (29/01/2019).

Kemarin sore merupakan salah satu bukti nyata ungkapan dari Al Fatah, yang dimana setelah ashar kemarin beliau didampingi oleh Sekretaris tim pemenangan untuk wilayah Aceh Selatan Mukhlis, dengan mengunjungi Pawang Harimau Aceh Selatan, Rasyidin atau yang lebih dikenal dengan panggilan Lanyong.

Lanyong (Pawang harimau) sekarang sedang diopname di rumah sakit umum Zainal Abidin (RSUZA) di ruang mina 1, kamar 4, beliau terbaring karena tiba-tiba mengalami strok, yang dimana bagian badan sebelah kanannya menjadi lemah.

"Kehadiran Muhammad Al Fattah di RSUZA kemarin sore itu sangat membuat keluarga Lanyong bahagia dan bangga, karena tidak ada satupun anggota Dewan atau calon anggota Dewan mengunjungi kami, kami sangat merasa terhormat di kunjungi oleh Al Fattah," ungkapan haru yang di sampaikan oleh anaknya Si Jul yang sekarang sebagai Pang Sago Suak Kecamatan Samadua Aceh Selatan, yang juga termasuk tim pemenangan pak Al Fattah menuju senayan.

"Lanyong merupakan satu satu pawang harimau Aceh Selatan yang masih hidup, andai Allah mengambil nyawa ayah saya, maka habislah pawang harimau di Aceh Selatan,"begitu yang disampaikan oleh anaknya si jul pang sago suak Samadua.

"Kita bermohon kepada Allah agar pak Lanyong segera di angkat penyakitnya oleh Allah,"Begitu doa Al Fattah ketika mengakhiri kunjungannya kemarin (RH/Red)
Share:

Menko Luhut kepada Perwira TNI-POLRI: Ayo Bekerja Dengan Baik. !



Kabarnasional.net, Jakarta- Kegiatan Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-POLRI yang dihadiri kurang lebih 372 para perwira tinggi TNI maupun POLRI, diselenggarakan hari ini di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian atau STIK – PTIK, Jakarta, Selasa (29/01/2019).

Dalam kesempatan ini, Menko Bidang Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan berkesempatan untuk menjadi narasumber yang menyampaikan pembekalan mengenai Arah Pembangunan Indonesia dan Pembangunan Sektor Maritim.

Pada saat mengawali paparan, Menko Luhut menceritakan pengalamannya sebagai pembicara dalam World Economic Forum (WEF) 2019 yang diselenggarakan di Davos pada minggu lalu.

“Mereka mengakui bahwa Indonesia menjadi negara rising star yang perkembangan ekonominya semakin maju. Diramalkan bahwa pada tahun 2030 nanti, ekonomi Indonesia akan menduduki posisi ke-4 di dunia,” jelasnya

Menko Luhut berharap agar para perwira TNI maupun POLRI dapat memahami bahwa negara Indonesia akan kemana arah pembangunannya.

“Saya pernah bertemu dengan Perdana Menteri China, Li Keqiang. Saya berbicara dengan hormat bahwa semua teknologi yang masuk ke Indonesia harus ramah lingkungan,” tegas Menko Luhut yang juga memberikan syarat bahwa investor asing harus melakukan transfer teknologi, mempekerjakan mayoritas tenaga kerja lokal, dan menghasilkan nilai tambah terhadap bahan mentah dari dalam negeri.

Menuju Poros Maritim Dunia

Sebagai seorang Menteri Koordinator dalam Bidang Kemaritiman, Menko Luhut mengingatkan kembali bahwa Indonesia adalah Negara Kepulauan terbesar di Dunia dan yang saat ini masih terus mewujudkan visi untuk menjadikan Indonesia poros maritim dunia.

Menko Luhut mengajak agar masyarakat Indonesia, khususnya kepada TNI-POLRI berani untuk menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara yang besar.

“Jangan mau dianggap kecil sama orang. We have our own and you have your own. Kamu punya peraturan dan kita punya peraturan. Harus hargai itu,” tambah Menko Luhut.

Mengenai kebijakan diplomasi maritim, Menko Luhut amat menyayangkan atas kurang aktifnya penetapan Warga Negara Indonesia (WNI) di organisasi internasional.

Namun, ia juga mengapresiasi POLRI dalam keaktifan para perwira di berbagai organisasi internasional.

“Saya minta TNI khususnya Angkatan Laut (AL), seperti di International Maritime Organization atau IMO, pejabatnya juga harus ada disana. Masa kita kepulauan terbesar namun tidak ada pejabatnya disana, kita harus masuk. Kita mulai dobrak,” tegas Menko Luhut.

Nostalgia Menko Luhut

Dalam kegiatan Rapim TNI-POLRI ini, turut hadir pula Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian, Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto serta diikuti oleh para perwira TNI-POLRI lainnya.

Menko Luhut mengungkapkan rasa bangganya dan juga bahagia dapat bertemu kembali dengan junior yang juga sekaligus para perwira terbaik di TNI-POLRI. Sebagai seorang senior, Ia berpesan kepada para perwira agar tetap menjadi dirinya sendiri.

"Jangan pernah lari ke kiri ataupun ke kanan. Lari saja ke sumpahmu sebagai seorang prajurit dan seorang POLRI, pegang kesetiaanmu dan jangan pernah kau khianati!” tegas Menko Luhut.

Bagi seorang prajurit, Menko Luhut menjelaskan bahwa ada tiga kunci keteladanan yang harus dipenuhi yaitu tanggap, tanggon, dan trengginas.
Tanggap berarti cerdas. Tanggon berarti mental dan karakter kuat. Dan poin yang terakhir yaitu trengginas yang berarti kesehatan, yaitu sehat lahir dan batin.

"Trust is very important, pegang kekompakan kalian TNI dan POLRI. Ayo kita bekerja dengan baik,” tutup Menko Luhut menjelaskan bahwa selain 3 hal di atas, kunci sukses karir adalah adanya kepercayaan dari atasan, anak buah, rekan, atau pihak lainnya dalam pekerjaan.

Menjawab Hoax

Dalam keterangannya kepada para jurnalis seusai acara, Menko Luhut mengklarifikasi berbagai isu yang tidak benar mengenai hutang negara yang berlebihan, merebaknya lagi komunisme di Indonesia, dan kriminalisasi ulama.

"Tidak benar juga misalnya bahwa negeri ini mau runtuh, karena kita punya TNI-Polri itu kuat!" ungkapnya mengenai pentingnya peran TNI dan Polri dalam menjaga keutuhan Bangsa dari berbagai ancaman termasuk kabar bohong.

"Jangan bangsa ini terpecah atau Bangsa ini menjadi korban berita hoax," katanya
mengingatkan masyarakat untuk menolak menjadi korban berita hoax dengan saling menjaga persatuan dan kesatuan.

"Pemerintah selalu akan menyampaikan berita-berita yang benar dengan data-data yang benar," tambahnya menyebutkan bahwa pemerintah sendiri berkomitmen untuk mengeluarkan data yang terpercaya berdasarkan kinerja yang kredibel.

"Pemerintah melaksanakan pekerjaannya secara profesional dan kredibel," pungkasnya kepada para awak media.
Share:

Aswar Hasan: Terorisme Musuh Bersama


 Doc Photo: Aswar Hasan

Kabarnasional.net, Makassar-Akademisi Universitas Hasanuddin, Aswar Hasan berpendapat penanganan terorisme dan radikalisme memang perlu mendapat perhatian serius. Tidak hanya aparat keamanan tetapi juga masyarakat secara keseluruhan.


"Terorisme itu musuh bersama sehingga penanganan dan penyelesaiannya perlu dilakukan secara proporsional dan profesional," kata Aswar di Warkop Hai Hong Makassar, Rabu (29/1/2019).

Aswar mengatakan, "pernyataan Kapolda Sulsel, Irjen (pol) Hamidin soal terorisme di Sulsel tidak perlu ditanggapi terlalu reaktif. Sebab statement itu lebih menjadi konsern dan perhatian Kapolda dalam memberi warning tentang terorisme dan radikalisme.

Mantan Sekjen Komite Persiapan Penegakan Syariat Islam (KPPSI) Sulsel ini mengakui secara history, Sulsel memang masuk dalam peta radikalisme di Indonesia. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) juga sudah cukup lama memberi perhatian terhadap gerakan radikalisme di Sulsel.

"Saya percaya pernyataan Kapolda itu bukan untuk memberi stigma Sulsel tentang terorisme. Oleh karena itu pernyataan Kapolda tidak perlu direspons berlebihan,"katanya lagi.

Sebelumnya Kapolda Sulsel, Irjen Pol Hamidin mengatakan, "penanganan terorisme menjadi salah satu prioritas yang akan dilakukannya di Sulsel. Hamidin menggantikan Irjen Umar Septono yang mendapat posisi baru sebagai Wakil Irwasum Mabes Polri. (A/Red)
Share:

Presiden Bincang Santai dengan para Mantan Panglima TNI dan Mantan Kapolri


Kabarnasional.net, Jakarta- Presiden Joko Widodo membuka Rapat Pimpinan (Rapim) TNI dan Polri tahun 2019 yang diikuti oleh 198 perwira tinggi TNI dan 170 perwira tinggi Polri. Berbeda dengan yang sudah-sudah, Rapim kali ini dilangsungkan di Istana Negara, Jakarta. Selasa (29/01/2019).

"Ini mungkin rapim pertama yang diadakan di Istana. Bukan apa-apa, tapi memang saya ingin rapim ini sekali-kali kita lakukan di sini dan enggak ada salahnya,"ujar Presiden mengawali sambutan.

Tak hanya itu, rapim kali ini turut menghadirkan sejumlah mantan Panglima TNI dan mantan Kapolri.

Mereka yang hadir adalah Try Sutrisno, Wiranto, Endriartono Sutarto, Djoko Suyanto, Moeldoko, dan Gatot Nurmantyo sebagai mantan Panglima TNI. Ada juga sejumlah mantan Kapolri yang hadir, yakni Roesmanhadi, Roesdihardjo, Bimantoro, Da'i Bachtiar, Sutanto, Bambang Hendarso Danuri, Timur Pradopo, dan Badrodin Haiti.

Selepas rapim, Kepala Negara bersama seluruh peserta rapim dan mantan Panglima TNI, serta mantan Kapolri berfoto bersama di tangga Istana Merdeka, Jakarta.

Setelahnya, Presiden didampingi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung bersama para mantan Panglima TNI dan mantan Kapolri mengadakan pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta. Selama kurang lebih 30 menit Presiden berbincang santai sambil sesekali diselingi suara tawa dan canda.

Setelah berbincang, Presiden bertemu wartawan untuk memberikan keterangan pers didampingi para mantan Panglima TNI dan mantan Kapolri.
Share:

Wabup Artha Dipa Kunjungi Korban Bencana Longsor di Kubu



Kabarnasional.net, Karangasem- Menindaklanjuti bencana musibah tanah longsor yang terjadi pada hari Minggu tgl (27/1) pukul 19.30 wita di Dusun Jatituhu, Desa Ban, Kec.Kubu, Kab.Karangasem, Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa di dampingi OPD terkait, dan melayat kerumah duka Ni Ketut Puspa Wati (28), warga Desa Bandan Ni Komang, Mertini (19), warga Jatituhu, Senin (28/1/2019)

Ni Ketut Puspa Wati meninggal di tempat kejadian, sedangkan Ni Komang Mertini yang kondisinya masih sadar langsung dievakuasi ke Puskesmas Kubu 1 dengan menggunakan mobil pickup milik Warga setempat, sayangnya Ni Komang Mertini meninggal sesudah mendapatkan penanganan di Puskesmas Kubu I.

Selain korban meninggal dunia terdapat pula korban luka- luka diantaranya, Ketut Sukratawan, Ni Wayan Ari (9 thn) , I Kadek Arik Wirawan, (4 thn), Kadek Jirna, Gede Napendra, 10 bulan, Kadek Nitasari, 7 th, I Nyoman Andre, 12 th, Nengah Darpa, 30 th, Ni Nyoman Wagi, 30 th, Kadek Sintya, 4th, I Nengah Suarta, 27 th, Ni Nyoman Mariani, 25 th.

Wakil Bupati Karangasem I Wayan Arha Dipa dalam kesempatan tersebut menyerahkan sejumlah bantuan diantaranya selimut, matras dan perlengkapan lainnya untuk digunakan selama proses evakuasi serta bantuan berupa smbakao dan makanan ringan kepada para korban.

Ia menyampaikan, turut berduka cita atas korban yang meninggal dan berharap keluarga yang ditinggalkan tetap tabah. Wabup Artha Dipa meminta agar warga sekitar tetap waspada, jika berada di daerah rawan longsor,masyarakat diminta mengungsi terlebih dahulu.

"Tadi kami sudah melihat-lihat kondisi tanah longsornya. Kita semua tidak tahu kapan bencana akan terjadi,apalagi sekarang musim hujan. Ikhlaskan harta benda yang rusak,harta bisa dicari,yang penting selamatkan diri dulu,"imbuhnya.
Share:

YARA Beri Penghargaan Kepada Dirjen PAS


Kabarnasional.net,Jakarta- Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) memberikan penghargaan kepada Direktorat Jendral Permasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM.

Penghargaan tersebut  diberikan langsung oleh Ketua YARA, Safaruddin, SH di dampingi langsung oleh Sekretaris YARA, Fakhrurrazi, SH, Direktur Hukum dan HAM, Yudhistira Maulana, SH, dan juga Korwil Pantai Timur, Basri yang di terima langsung oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Sri Puguh Budi Utami, diruang kerjanya, Jakarta, Selasa, (29/1/2019).

Penghargaan ini di berikan oleh YARA atas upaya reformasi pelayanan di lembaga permasyarakatan dan rumah tahanan negara di Aceh. "Kami menilai banyak perubahan pada pelayanan Lapas dan Rutan di Aceh menjadi lebih baik, dan perubahan ini perlu di apresiasi agar menjadi semangat agar perbaikan terhadap pelayanan di Lapas dan Rutan ini semakin baik" kata Safar.

Dirjen PAS, Sri Puguh yang juga di dampingi oleh Direktur Pemindahan Napi, Harun Sulianto, Direktur Binapilatkerpro, Junaedi, Direktur Bimkemas dan Pengentasan Anak menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang di berikan oleh YARA,

"kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang di berikan oleh YARA, dan semoga ini menjadi penyemangat bagi kami dan khususnya pegawai Lapas dan Rutan di Aceh agar terus berbenah menjadi lebih baik dalam memberikan pelayanan sebagai lembaga permasyarakatan" kata Sri Puguh dalam pertemuan tersebut.

Sebagai bentuk apresiasinya YARA menyerahkan rencong Aceh kepada Dirjen PAS, "rencong ini sebagai simbol semangat juang dan keberanian dari kami untuk jajaran direktorat jenderal permasyarakatan agar semangat perbaikan pelayanan ini tidak boleh surut" tutup Safar setelah menerima cenderamata dari Dirjen PAS. (Red)
Share:

Sekda Dermawan Pimpin Apel "Perpisahan"


Kabarnasional.net, Banda Aceh – Sekretaris Daerah Aceh, Drs. Dermawan MM., bertindak sebagai Pimpinan Upacara pada apel pagi di halaman Kantor Gubernur Aceh, Senin (27/1). Bagi Dermawan, ini merupakan apel “perpisahan” dengan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Setda Aceh karena akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2019.  Daerah Aceh, Drs. Dermawan MM memimpin apel di Sekretariat Daerah, Banda Aceh, Senin (28/01/2019).

Pada kesempatan tersebut Dermawan menyampaikan berterima kasih kepada seluruh pegawai di jajaran pemerintah Aceh yang telah mendukung dan membantu kinerjanya selama dipercaya menjabat sebagai Sekda Aceh. Keberhasilan pemerintahan dalam lima tahun terakhir,”kata Dermawan, merupakan keberhasilan bersama, mulai pejabat eselon II hingga eselon IV, jajaran staf, dan pegawai harian, serta Satuan Tugas Pengamanan (Satpam).

“Saya berterima kasih kepada seluruh pegawai. Setiap keberhasilan yang diraih pemerintah Aceh tidak luput dari kerja sama kita semua dan semua pihak lainnya,” sebut Dermawan.

Dermawan akan memasuki purna tugas pada 1 Februari 2019. Artinya, ia akan memasuki masa pensiun dan menyelesaikan pengabdiannya sebagai Aparatur Sipil Negara. “Saya berharap kepada kita semua agar tetap melanjutkan hubungan silaturrahmi secara kekeluargaan,” pesannya.

Selanjutnnya Dermawan mengaku banyak kekurangan selaku manusia. Ada kalanya  terkesan “keras” dalam meimpinan birokrasi agar target kinerja aparatur dalam melayani masyarakat, jelasnya.

Ia meminta maaf  kepada seluruh kepala SKPA maupun pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah Aceh, atas segala kekurangannya selama lima tahun lebih menjadi Sekda Aceh.

Dalam apel tersebut, mantan Sekda Kabupaten Nagan Raya itu berkisah tentang jejak karirnya sebagai pegawai negeri. Dermawan kecil tak berminat menjadi pegawai. Alasannya, ia tak ingin digaji orang. Ia ingin menjadi pengusaha agar bisa menggaji orang. Namun orangtuanya terus-menerus mendorongnya untuk menjadi PNS.

Bagi Dermawan muda, patuh kepada orangtua merupakan keniscayaan. Karena itu  Dermawan melanjutkan pendidikan ikatan dinas pada Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN). Berkat doa orangtuanya, ia selalu memperoleh prestasi selama masa pendidikannya di APDN itu.

“Yang ingin saya sampaikan saya bisa jadi Sekda karena doa orang tua,” kata Dermawan.

Lanjutnya Dermawan, dalam meniti karier, ia sudah menduduki berbagai posisi. Mulai dari pegawai kontrak, Kassubbag, Sekda Kabupaten Nagan Raya, Asisten Pemerintah Aceh sampai bertransformasi menjadi Sekda di Provinsi Aceh.

Dalam amanatnya, Dermawan mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara  yang berhadir dalam apel tersebut, bahwa jabatan bukanlah hak dari setiap orang. Jabatan, kata Dermawan merupakan kepercayaan dari pimpinan. Karena itu ia mengimbau seluruh pegawai untuk tidak menganggap jabatan sebagai harta pusaka.(Humas/Red)

Share:

Dua Orang CPNS Rutan Tapaktuan Berhasil Menggagalkan Narkoba jenis Ganja masuk kedalam lingkungan Rutan Tapaktuan


Kabarnasional.net, Aceh Selatan- Di temukan 1 (satu) linting ganja yang dibawa oleh 2 orang pembesuk dalam bungkus rokok yang disimpan disaku celana. Senin (28/01/2019).

Peristiwa tersebut terjadi pada hari ini, sekitar pukul 11.45 WIB di Pengamanan Pintu Utama (P2U) Rutan Tapaktuan, barang bukti berupa 1 linting ganja yang dibawa oleh 2 orang pembesuk dalam pembungkus rokok berhasil diamankan oleh petugas  P2U.

Narkoba jenis ganja tersebut ditemukan oleh 2 Orang CPNS An. Fadhlunnas dan Putra Aula yang sedang bertugas dibagian pelayanan kunjungan pada saat menggeledah badan dan barang bawaan pengunjung.


Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Tapaktuan Fathorrosi,A.Md.IP. S.Sos. M.Si membenarkan atas kejadian ini, "Benar bahwa petugas kami menemukan 1 linting narkoba jenis ganja di P2U ketika melakukan penggeledahan barang, dan badan pengunjung, saat ini kedua pelaku dan barang bukti sudah kami serahkan kepada SatresNarkoba Polres Aceh Selatan "

Barang Bukti jenis ganja beserta 2 tersangka tersebut kini sudah serahkan ke SatresNarkoba Polres Aceh Selatan untuk proses lebih lanjut. (Sy/red)
Share:

Ratusan Aktivis GEMPA WN Gelar Aksi Tuntut Cabut Mandat Malik Mahmud


Doc Photo: Aksi Mahasiswa Di Depan Gedung DPR Aceh

Kabarnasional.net, Banda Aceh- Massa Aksi unjuk rasa yang mengatasnamakan dirinya Gerakan Mahasiswa Pemuda Aceh – WN ( GEMPA – WN) melakukan demonstrasi di Simpang Lima Kota Banda Aceh, Senin (28/1/2019).


Mudasir selaku koordinator aksi barat selatan Aceh mendesak DPRA mengadakan sidang paripurna untuk mencabut mandat Malik Mahmud sebagai Wali Naggroe dan mendesak Waliyul Hadi untuk membentuk komisi pemilihan wali Nanggroe secara transparan.

Lanjut mudasir, "kita membawa berbagai spanduk yang bertuliskan “Cabut Mandat Malek Mahmud”. Lindungi Lembaga Wali Nanggroe Dari Mafia, Tegakkan UUPA,”tulisan yang ada di spanduk.


"Kita mendesak BPK untuk mengaudit anggaran yang dialokasikan kepada lembaga Wali Nanggroe (LWN) di bawah pimpinan Malik Mahmud,"tegasnya Mudasir.


Koordinator aksi, Husnul Jamil mengatakan, "kita meminta untuk Memperkuat harkat martabat lembaga Wali Nanggroe, serta  Mendesak Waliyul Hadi untuk membentuk komisi pemilihan secara transparan,"katanya.



Senada dengan hal yang sama, Basri ady menyatakan, "kehadiran kita ke pusat Ibukota provinsi Aceh bukan untuk melakukan aksi arogan, melainkan untuk memperkuat Lembaga Wali Nanggroe (LWN), dengan semangat yang bergebu-gebu,"tutupnya Basri. (M/Red)
Share:

Pengadilan Jadwalkan Kelender Persidangan Praperadilan Terhadap Jaksa Agung

Doc Photo: Ketua Jari Bersama Hakim Tunggal Praperadilan, Djoko Indoarto

Kabarnasional.net, Jakarta- Pengadilan Negeri Jakarta Selatan melanjutkan Prapradilan Jaringan Advokasi Rakyat Indonesia (JARI) terhadap Kejaksaan Agung RI tentang Penghentian penyidikan dalam perkara penyidikan kasus Float Storage Regassification Unit (FSRU) Lampung senilai US$400 juta pada 2011 di PT Perusahaan Gas Negara yang diduga merugikan negara sebesar US$ 250 juta (Rp 3,24 triliun). Pada sidang yang ketiga ini, Kejaksaan Agung hadir dengan di wakili oleh Satria, Tony Marpaung, I. G. Eka, dari Direktorat Penyidikan Khusus Kejaksaan Agung RI. Jakarta, Senin (28/01/2019).

Agenda persidangan hari ini adalah pembacaan permohonn oleh Pemohon, sebelumnya Hakim Tunggal Praperadilan, Djoko Indoarto meminta para pihak untuk menyepakati jadwal persidangan dalam satu minggu kedepan dengan agenda (28/1/2019), Pembacaan Permohonan (29/2), Jawaban dari Termohon (30/1), pembuktian dari Pemohon (31/1), pembuktian dari Termohon (4/2), penyeraham kesimpulan dan (6/2), pembacaan putusan. 

“sebelum pembacaan permohonan kita sepakati dulu kelender persidangan untuk 7 hari kedepan, yaitu (28/1), Pembacaan Permohonan (29/2), Jawaban dari Termohon (30/1), pembuktian dari Pemohon, (31/1), pembuktian dari Termohon (4/2), penyeraham kesimpulan dan pembacaan putusan (6/2),”ucap Hakim Djoko.

Terhadap agenda tersebut kedua pihak juga menyepakati tawaran dari Hakim Djoko. “kami Pemohon siap, dan sepakat dengan jadwal yang di tawarkan yang mulia” tegas Safar selaku Ketua Jaringan Advokasi Rakyat Indonesia yang mengajukan permohonan ini. 

“kami sepakat dengan agenda tersebut,”tambah Jaksa Satria yang mewakili Kejaksaan Agung.

Setelah pembacaan permohonan oleh pemohon, hakim mempersilakan Jaksa Agung memberikan tanggapan terhadap permohonan tersebut, dan Kejaksaan meminta waktu satu hari (besok) untuk memberikan tanggapan secara tertulis, “kami mohon waktu satu hari yang mulia untuk menjawab permohonan ini,” kata Jaksa Satria. 

Setelah itu hakim menutup persidangan dan akan dilanjutkan kembali besok dengan agenda jawaban dari Jaksa Agung. (D/Red)
Share:

BPS Kabupaten Aceh Besar Gelar Pelatihan Petugas Sakernas 2019


Kabarnasional.net,Jantho- Badan Pusat  Statistik (BPS) Kabupaten Aceh Besar
menyelenggarakan Pelatihan Survey Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) selama 3 (tiga) hari yang dilaksanakan pada tanggal 28-30 Januari 2019 di Hotel Permata Hati Aceh Besar. Senin (28/01/2019).

Ketua Panitia dan juga sebagai kasie soisal BPS Kabupaten Aceh Besar, Hendri Achmad Hudori,S.ST, kepada media menyampaikan, "peserta Sakernas kali ini di ikuti sebanyak 13 orang peserta yang terdiri dari 9 petugas pencacah lapangan (PCS) dan 4 orang Pengawas/pemeriksa (PMS), atau 6 orang dari pegawai organik BPS Kabupaten Aceh Besar dan 7 orang dari mitra, dan dilatih langsung oleh Instruktur Daerah Hafiz Meizar Aqil, SST.

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala BPS Kabupaten Aceh Besar, Teti Darmawati,SE dengan memberikan arahan dan sambutan serta membuka secara resmi kegiatan pelatihan tersebut.

Dalam sambutannya, Teti Darmawati selaku Kepala BPS Aceh Besar mengharapkan," bahwa nantinya para peserta dapat memahami konsep/definisi dan Standart Operational Prosedure (SOP) yang telah diberikan oleh instruktur dalam pelaksanaan di lapangan nantinya.

Di samping itu, Kepala BPS Aceh Besar kepada media menjelaskan, "tujuan diadakannya pelatihan ini yaitu, untuk menyamakan persepsi petugas dalam memahami konsep/definisi yang digunakan serta prosedur dan tata cara pengisian kuesioner yang digunakan dalam survey nanti.

"bahwa dalam berwawancara dengan responden harus banyak menggali informasi/keterangan dari responden sehingga diperoleh data yang akurat, selain itu petugas diharapkan harus memenuhi/menepati jadwal survei serta harus mengedepankan kualitas data yang dihasilkan,"jelasnya.

Lanjutnya,"bahwa selama pelatihan, petugas akan menerima penyampaian materi dari instruktur. Materi yang diberikan Instruktur dalam pelatihan Sakernas meliputi penjelasan umum Sakernas, tujuan pengumpulan data Sakernas, konsep dan definisi yang terkait dengan daftar pertanyaan/kuesioner Sakernas (Daftar updating, DSRT, pencacahan sampel dan konsep indikator ketenagakerjaan) serta penjelasan teknis Sakernas Februari 2019 yang menjadi pedoman bagi petugas pencacah, dan pengawas untuk mengatasi berbagai kendala yang terjadi di lapangan nantinya.

Dijelaskan juga, "bahwa kegiatan sakernas 2019 dilaksanakan secara semesteran. Semester I dilaksanakan bulan Februari, dan Semester II pada bulan Agustus.

"Mudah-mudahan materi yang disampaikan pada saat pelatihan bisa menjadi bekal dan pedoman bagi peserta yang nantinya bisa diterapkan di lapangan dan diharapkan agar pelaksanaan Sakernas Februari 2019 ini dapat berjalan dengan lancar, selesai tepat waktu dan menghasilkan outpu yang baik pula,"tutupnya Teti. (AF/Red)
Share:

Pagi Ini, GEMPA Gelar Aksi Di DPRA Tuntut Cabut Mandat Malik Mahmud


Kabarnasional.net, Banda Aceh- Terpilihnya Malik Mahmud dalam memimpin kembali Lembaga Wali Nanggroe (LWN) terus mendapat penolakan dari berbagai pihak, Tak terkecuali oleh Gerakan Mahasiswa Pemuda Aceh (GEMPA) yang kontra terhadap penetapan kembali Malik Mahmud sebagai Wali Nanggroe (WN). Senin (28/01/2019).


GEMPA mengaku siap gelar aksi demo di Gedung DPR Aceh sebagai bentuk Nota Keberatan, setelah aksi pertama mereka dalam pertemuan kesepakatan di Taman Ratu Safiatuddin pada Rabu, (23/01) yang lalu.

Husnul sebagai Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi mengatakan, "Aksi demonstrasi cabut mandat Malik Mahmud yang kedua direcanakan di depan DPRA pada senin, 28 Januari 2019 pagi ini,"katanya.

Aktivis GAMPA

“Ini waktu yang sudah kami lampirkan dalam Surat Nota Keberatan kepada DPR Aceh, terhitung dari sejak 22 Januari yang lalu, aksi demo esok hari sudah kami beritahukan, juga sudah komunikasi dengan pihak keamanan, terlepas mereka tidak merespon, itu soal lain,” ungkap Husnul.

Sebelumnya, melalui media juga disampaikan pemberitaan terkait dengan Kesepakatan Taman Ratu Safiatuddin Hasilkan Opsi Cabut Mandat Malik Mahmud sebagai Wali Nanggroe.


GEMPA menilai terpilihnya Malik Mahmud sebagai Wali Nanggroe akhir Desember 2018 yang lalu, tidak sesuai dengan Undang Undang Pemerintah Aceh yang termaktub dalam Qanun Aceh Nomor 9 Tahun 2013 atas perubahan Qanun Aceh Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Lembaga Wali Nanggroe.

“Tuntutan kami terlampir dalam Nota Keberatan kepada DPRA, gelar aksi besok pada Senin pagi juga tetap sama, meskipun sempat ada gangguan selama proses pengumpulan massa mahasiswa dari luar daerah, kami tetap lanjut,”tegas Husnul di hadapan aktivis mahasiswa, Rahmatun Phounna.

"Beberapa wilayah di Aceh sudah bersedia turut bergabung dalam aksi demonstrasi di depan Gedung DPRA Banda Aceh esok pagi, yang tergabung diantaranya dari Singkil sejak Minggu sore tadi sudah berangkat melintasi Subulussalam,"terang Husnul.

Terdapat sekitar 110 massa yang tergabung dari wilayah Nagan Raya, Meulaboh, Seumeulue maupun Abdya sebagai sentralnya di Meulaboh.


Selain itu, lanjutnya, "Pidie juga hadir, Peureulak- Aceh Timur juga menginfokan hadir, sementara itu dari wilayah Pasee, Aceh Utara pun segera merapat ke Banda Aceh. Demikian pula dari berbagai Universitas dan lembaga di aceh yang  bergabung dengan gerakan tolak Malik Mahmud pimpin (WN) hadir juga dari mahasiswa dan komunitas pemuda di Banda Aceh.

“Kita tetap optimis memperjuangkan agar mandat Malik Mahmud segera dicabut DPRA, sebagaimana isi Nota Keberatan yang kami sampaikan kepada DPRA, demo berlangsung sampai Malik Mahmud segera meletakkan jabatan WN,"Tutupnya Husnul. (Mud/Red)
Share:

Hasil Girona vs Barcelona: Menang 2-0, Blaugrana Kian Kokoh di Puncak


Doc Photos: Barcelona menang 2-0 atas Girona (REUTERS/Sergio Perez)

Kabarnasional.net - Barcelona membawa pulang kemenangan 2-0 dari lawatan ke Girona. Hasil ini mengokohkan posisi Blaugrana di puncak klasemen Liga Spanyol.

Barcelona mencetak masing-masing satu gol di setiap babak dalam laga yang dilangsungkan di Estadi Montilivi, Minggu (27/1/2019) malam WIB. Nelson Semedo membuka keunggulan tim tamu, yang kemudian digandakan lionel Messi.

Kemenangan ini mengokohkan Barcelona di posisi teratas Klasemen Liga Spanyol. Setelah melewati 21 pertandingan mereka mengumpulkan 49 poin, unggul lima angka dari Atletico Madrid di posisi dua. Sementara Girona ada di urutan 13 dengan 24 poin.


Jalannya Pertandingan

Girona mencoba menerapkan pressing tinggi di awal pertandingan. Namun itu tetap tak mampu meredam Barcelona yang sudah menciptakan peluang melalui Luis Suarez di menit delapan.

Barcelona malah bisa mencetak gol cepat di laga ini, tepatnya pada menit sembilan. Nelson Semedo mejebol gawang Girona untuk membawa Barcelona unggul 1-0.

Empat menit setelah gol Barcelona, Girona mengklaim penalti usai Stuani sepertinya terjatuh karena berbenturan dengan Jordi Alba. Tapi wasit menyatakan tak ada pelanggaran terjadi.

Di menit 16 Barcelona nyaris memperbesar keunggulan, namun sepakan Philippe Coutinho diblok Bounou. Tekanan Barcelona berlanjut saat Lionel Messi mendapat tendangan bebas di muka kotak penalti. Namun sepakannya membentur pagar hidup pemain Girona.

Tiga menit sebelum babak pertama selesai, Girona punya peluang emas menyamakan kedudukan. Cristhian Stuani gagal melewati Ter Stegen dalam posisi satu lawan satu, dari momen itu Pere Pons melakukan rebound. Bola sepertinya masuk ke gawang, tapi Gerard Pique melakukan penyelamatan gemilang untuk menghalaunya. 

Tak ada gol tambahan, babak pertama masih 0-1 untuk Barcelona.

Lima menit babak kedua berjalan Stuani kembali menguji Ter Stegen. Sukses melewati Lenglet, Stuani melepaskan tembakan yang masih bisa dihalau kiper asal Jerman itu.

Satu menit berselang Girona dapat mimpi buruk lain. Mereka kehilangan satu pemain setelah Espinosa dapat kartu kuning kedua. Wasit juga mengeluarkan kartu kuning pada kiper Bounou atas protes yang dia lakukan.

Lewat sebuah serangan balik Girona kembali mengancam Barcelona. Tapi saat Stuani sepertinya akan mencetak gol, Sergio Busquets melakukan blok.

Meski bermain dengan 10 orang, Girona beberapa kali merepotkan pertahanan Barcelona. Namun di menit 68 Girona kembali kebobolan.

Pada menit 68 Messi menjebol gawang Girona untuk memberi Barcelona keunggulan 2-0.

Peluang lain memperbesar keunggulan dipunya Coutinho di menit 73. Tendangan yang dia lepaskan melenceng tipis dari sasaran usai membentur pemain lawan. Suarez yang berada tak jauh dari bergulirnya bola telat bereaksi.

Memasuki menit 75 Suarez melepaskan tendangan melengkung yang masih gagal menemui sasaran. Dua menit berselang upaya Messi menambah jumlah golnya gagal karena bola bisa diamankan kiper.

Tekanan Barcelona berlanjut hingga memasuki periode injury time. Ada dua peluang dipunya skuat besutan Ernesto Valverde di periode ini. Yang pertama saat tendangan Coutinho melebar, tak lama kemudian Suarez gagal menceploskan bola ke gawang karena upayanya dihentikan kiper.

Susunan Pemain

Girona: Yassine Bounou; Pedro Alcala, Bernardo Espinosa, Juanpe; Pedro Porro, Pere Pons, Alex Granell ('86 Seung-Ho Paik), Valery Fernandez; Portu ('80 Anthony Lozano), Cristhian Stuani, Aleix Garcia ('70 Douglas Luiz).

Barcelona: Marc-Andre ter Stegen; Nelson Semedo, Gerard Pique, Clement Lenglet ('77 Thomas Vermaelen), Jordi Alba; Ivan Rakitic, Sergio Busquets ('82 Sergi Roberto), Arturo Vidal ('58 Arthur); Lionel Messi, Luis Suarez, Philippe Coutinho. 



Sumber: Detik.com

Share:

SBY Sapa Warga Aceh Usai Shalat Zuhur di Baiturrahman


Doc Photo: Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) foto bersama Ulama dan tokoh se-Aceh usai salat Zuhur di Masjid Baiturrahman, Banda Aceh, pada Minggu (27/1/2019) siang. 

Kabarnasional.net, Banda Aceh: Suasana riuh terjadi ketika Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyempatkan ibadah Shalat Zuhur di Masjid Baiturrahman, Banda Aceh, pada Minggu (27/1/2019) siang.

Seusai salat, masyarakat langsung mengerumuni SBY dengan berharap bisa bersalaman, atau sekadar memotret. SBY pun memenuhi harapan masyarakat Aceh dengan ramah dan akrab. Sebelum bertolak dari Masjid Baiturrahman, SBY dan ulama Se-Aceh berfoto bersama. (PD/Red)

Share:

IKAMAPA Salurkan Bantuan Kemanusiaan Kepada Korban Tsunami Banten

Doc Photo: Ikamapa Serahkan Bantuan Kepada Korban Stunami 

Kabarnasional.net, Banten- Organisasi Ikatan Keluarga Pascasarjana Aceh (IKAMAPA) Melakukan penggalangan dana untuk korban tsunami banten. Penggalangan dans dilakukan sejak 25 Desember 2018 hingga 6 Januari 2019 dan telah mengumpulkan bantuan dalam bentuk  uang tunai dan sembako, makanan bayi, pakaian layak pakai, dan perlengkapan mandi.

Bantuan yang terkumpul telah diserahkan kepada Bapak Ustadz Wawan yang merupakan  Kepala Desa sekaligus sebagai tempat lokasi penyerahan bantuan pada Sabtu (26/01/2019), di desa Sukarame kampung Sambolo, kabupaten Banten.

Dalam hal ini, ustadz wawan berterima kasih kepada saudara kami mahasiswa Aceh yang kuliah di Bogor yang telah mengantarkan bantuan ke tempat kami, insya allah Amal dan Bantuan ini di balas oleh Allah Swt, Amin" ujar ustadz Wawan.

Hasil observasi dilapangan diketahui masyarakat masih membutuhkan posko Hunra (Hunian Sementara) untuk para korban yang kehilangan rumah" ujar Akmal Rusli (rekan Indonesia) dan Muhammad Ikbal (zamzam fondation). (S/Red)
Share:

Hendak Melaksanakan Safari Subuh, Nurmawati Di Hadang Oleh Dua Orang Perampok Di Desa Meunasah Teungoh Aceh Timur


Kabarnasional.net, Aceh Timur- Tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang dialami oleh Korban, Nurmawati (59) Ibu Rumah Tangga, Dusun M.Saleh, Gampong Matang Bungong, Kecamatan Idi Timur, Kab. Aceh Timur. Minggu (27/01/2019).


Kejadian tersebut terjadi di Gampong Meunasah Teungoh, Kecamatan Nurussalam, Kab. Aceh Timur,sekira pukul 04:20 Wib, Dalam kejadian tersebut Nurmawati mengalami Kerugian Materil berkisar Rp.14.000.000,- (Empat Belas Juta Rupiah). 

Kronologis kejadian tersebut terjadi pada hari ini Minggu tanggal 27 Januari 2019 sekira pukul 04.20 Wib, Korban berangkat dari rumahnya pukul 03:10 Wib didusun M.Saleh Gampong Matang Bungong, Kecamatan Idi Timur, Kabupaten Aceh Timur, untuk melaksanakan safari subuh berjamaah di Mesjid AL-Qubra Kuta binjei Kecamatan Julok dengan mengendarai sepeda motor Honda Scopy Warna Biru Putih dengan Nomor Polisi BL 6121 DAF.

Dalam perjalanan korban dihadang oleh 2 (dua) orang pemuda yang tidak dikenali oleh korban tepatnya di seputaran cafe blang bugeng, Gampong Meunasah Teungoh Kecamatan Nurussalam, kemudian pelaku menendang korban lalu terjatuh, setelah itu korban bangun dan mendorong sepmor sejauh 20 (dua puluh) meter untuk minta bantuan.

Saat korban mendorong sepmor datang pemuda lainnya dan menawari bantuan untuk didorong sepmor milik korban, setelah didorong pelaku memasukkan kunci dan membawa kabur sepmor milik korban, korban saat itu dalam keadaan pening dan luka- luka dibagian tubuhnya akibat ditendang oleh pemuda sebelumnya.

Korban berjalan kaki sampai dikeude jurong meminta bantuan kepada warga agar diantar ke Polsek Julok untuk melaporkan kejadian perampokan tersebut, sesampai di Polsek Julok personil piket membawa korban ke Puskesmas julok untuk dilakukan perawatan dikarenakan korban mengalami sesak napas dan luka- luka, korban juga mengalami lecet diwajah bagian kanan, luka bagian tangan kanan, luka lutut kaki kanan, dan luka dibagian punggung kaki kanan.

"Adapun barang milik korban yang dibawa kabur pelaku diantaranya,1 Unit Honda Scopy Warna Biru Putih No.Pol BL 6121 DAF,1 buah Handphone merk nokia Uang cas dlm tas Rp.4.000.000, STNK Sepmor,"demikian penjelasan dari Kapolsek Nurussalam Iptu Abdullah. (azhari/Red)
Share:

Lindungi Laut dari Sampah Plastik, Luhut Berbagi Peta Jalan Program Tri Hita Karana di WEF 2019

Doc Photo : Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Pandjaitan, dalam sesinya di acara Workshop on Initiating a Global Insititute and Tri Hita Karana Roadmap for Blended Finance di Indonesia Pavilion Promenade.

Kabarnasional.net,Davos-Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan mengangkat berbagai isu di sektor lautan dalam rangkaian acara Annual Meeting WEF 2019 di Davos, Swiss. Hal ini disampaikan Menteri Luhut saat mengisi sesinya di acara Workshop on Initiating a Global Insititute and Tri Hita Karana Roadmap for Blended Finance di Indonesia Pavilion Promenade, Kamis (24/1/2019).

“Saya sangat menunggu kesempatan untuk berdiskusi lebih lanjut tentang apa yang bisa kita lakukan, guna melindungi sumber daya alam khususnya di sektor kelautan,” tegasnya.

Ditambahkan Menteri Luhut, sebagai negara kepulauan yang terdiri lebih dari 17,000 pulau, laut merupakan salah satu pusat perekonomian bagi Indonesia. Sehingga isu tentang kelautan adalah isu yang menarik dan penting.

"Sebagai negara kedua terbesar penghasil produk laut di dunia, tidak heran jika sektor industri laut memegang peranan yang signifikan terhadap angka Produk Domestik Bruto Nasional," jelas Menteri Luhut.

Sektor laut menyerap lebih dari 4 persen jumlah total tenaga kerja di Indonesia. Laut juga merupakan kunci utama akses pemenuhan kebutuhan protein bagi jutaan orang, sektor wisata yang kuat, sumber utama industri budi daya air, dan juga menjadi rumah untuk jutaan orang.

Seperti negara-negara lainnya, Indonesia melihat berbagai tantangan terhadap laut, salah satunya adalah isu plastik di lautan. Belum lagi bencana alam yang belakangan kerap terjadi juga memberikan efek terhadap komunitas lautan di Indonesia, salah satunya adalah bencana tsunami yang belum lama terjadi di Selat Sunda, Indonesia.

“Saat ini Indonesia melakukan banyak hal untuk melindungi laut dari sampah plastik, salah satunya dengan gerakan Tri Hita Karana for Clean Bali, dimana penggunaan plastik sekali pakai dilarang sejak bulan Juni,” lanjut Luhut. 

Upaya ini dilakukan untuk keberlanjutan dari sumber laut. Sudah lama plastik menjadi ancaman bagi lingkungan dan juga kehidupan manusia. Sehingga dampak buruknya untuk generasi Indonesia selanjutnya harus ditangani dengan baik.

“Kami tidak mau melihat generasi Indonesia yang stunting di masa depan,” terang Menko Luhut.

Komitmen Indonesia untuk melindungi laut juga ditunjukkan dengan keaktifan Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) sebagai anggota dari High Level Panel dalam Sustainable Ocean Economy. Indonesia juga telah memperkenalkan sistem perekonomian untuk kelautan guna mendukung nelayan lokal dan menjadi solusi untuk melindungi keanekaragaman hayati laut Indonesia. (rils/red)
Share:

Categories

Ordered List

  1. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  2. Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  3. Vestibulum auctor dapibus neque.

Sample Text

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

Definition List

Definition list
Consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.
Lorem ipsum dolor sit amet
Consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.

Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.

Pages